Bantu Korban Kecelakaan, Masyarakat Apresiasi Aksi Heroik Anggota Perwira Polri Polda Sulsel

Makassar,GTNews.Com – Di tengah kesibukan kota Makassar, sebuah aksi heroik terjadi di Jalan Rajawali ketika seorang anggota Perwira Polri Polda Sulsel, Ipda Sukriadi K, SH, dengan sigap membantu korban kecelakaan lalu lintas dijalan Rajawali Makassar.Senin 30/09/2024.

Kejadian ini mengundang perhatian masyarakat dan menunjukkan dedikasi serta komitmen kepolisian dalam menjaga keselamatan warga.

Insiden kecelakaan tersebut terjadi malam hari , melibatkan dua kendaraan Roda Empat dan Roda Dua yang bertabrakan. Melihat situasi Pengendara Roda dua tidak sadarkan diri dan mengkhawatirkan, Ipda Sukriadi tidak ragu untuk mengambil tindakan cepat. Ia langsung menghampiri lokasi kejadian dan melakukan pertolongan pertama kepada korban dan melarikan Kerumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.

“Saat saya melintas, saya melihat terjadinya tabrakan dan terdapat dua orang laki-laki yang tergeletak dijalan raya,sehingga saat itu saya langsung parkir kendaraan saya dan langsung turun menghampiri korban dan langsung mengangkat korban keatas mobil pengendara roda empat dan membawanya kerumah sakit terdekat guna untuk mendapatkan pertolongan pertama pada korban,” ujar IPDA SUKRIYADI K, S.H,.

Masyarakat yang menyaksikan aksi Ipda Sukriadi mengungkapkan rasa syukur dan apresiasi.

“Kami sangat berterima kasih atas tindakan cepatnya. Aksi beliau menyelamatkan nyawa dan memberi rasa aman kepada kami di sini,” ungkap salah satu warga setempat.

Rasa solidaritas ini menunjukkan bahwa kolaborasi antara masyarakat dan kepolisian sangat penting dalam menghadapi situasi darurat.

Kejadian ini mengingatkan kita akan pentingnya kesadaran berlalu lintas dan saling menjaga keselamatan di jalan. Aksi Ipda Sukriadi tidak hanya menyelamatkan nyawa, tetapi juga menginspirasi banyak orang untuk lebih peduli dan responsif terhadap sesama, terutama dalam situasi darurat.

 

Lp : Hendy Kurniawan

Terus Kembangkan Bahan _Co-Firing_ Biomassa, PLN Bersama Kementan Luncurkan Model Pertanian Terpadu

Tasikmalaya,GTNews.Com 26 September 2024 – PT PLN (Persero) melalui Sub Holding PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI) meresmikan program “Pengembangan Ekosistem Biomassa Berbasis Ekonomi Kerakyatan dan Pertanian Terpadu” di lahan kritis seluas 100 Hektare di Desa Bojongkapol, Kecamatan Bojonggambir, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat pada Kamis (26/09).

 

Program yang melibatkan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan biomassa untuk _co-firing_ Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) ini tidak hanya akan meningkatkan penggunaan energi baru terbarukan (EBT) saja tetapi juga akan meningkatkan perekonomian masyarakat.

 

Wakil Menteri Pertanian Sudaryono yang turut hadir meresmikan program Pengembangan Ekosistem Biomassa menyambut baik inisiatif PLN dalam memberdayakan masyarakat untuk mengembangkan ekosistem biomassa berbasis ekonomi kerakyatan. Pihaknya pun siap untuk bersinergi dengan PLN untuk memastikan keberhasilan program seperti memberikan pembinaan, menghadirkan penyuluh sehingga program betul-betul diterima oleh masyarakat.

 

”Kami dari Kementerian Pertanian siap bersinergi, siap mendorong, siap membantu, siap menempatkan orang. Apapun yang baik buat rakyat, kita siap jiwa raga kita untuk rakyat,” tutur Sudaryono dalam sambutannya.

 

Sudaryono juga mengapresiasi upaya PLN yang tidak hanya berkomitmen untuk mengurangi emisi karbon, tetapi juga membantu meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar.

 

“ini inisiasi yang sangat baik. Tentu saja selain terkait urusan _renewable energy_, ini mengandung nilai ekonomi, Di situ ada bisnis, di situ ada perputaran uang, di situ ada yang tadinya tidak punya penghasilan, tiba-tiba punya penghasilan. Ini artinya apa? Artinya manfaatnya besar sekali bagi rakyat sekitar,” imbuh Sudaryono.

 

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menjelaskan bahwa PLN terus berupaya menggenjot pemanfaatan EBT sebagai bagian dari upaya dekarbonisasi sektor ketenagalistrikan di Indonesia. Upaya ini searah dengan target Pemerintah untuk mencapai _Net Zero Emissions_ (NZE) di tahun 2060, di sisi lain juga membawa dampak positif langsung untuk masyarakat.

 

“Dulu ketersedian pasokan biomassa untuk _co-firing_ menjadi tantangan bagi kami. Sekarang, dengan kolaborasi dari berbagai pihak, program ini tidak hanya mampu memanfaatkan lahan kritis dan tidak produktif, tapi juga mampu menghadirkan lapangan pekerjaan, meningkatkan pendapatan daerah, dan menggerakkan ekonomi kerakyatan sirkuler,” ujar Darmawan.

 

Darmawan memaparkan, guna memastikan kecukupan bahan baku biomassa, dibutuhkan upaya terintegrasi. Untuk itu, PLN mengembangkan ekosistem biomassa berbasis pertanian terpadu. Program ini melibatkan masyarakat untuk mengolah lahan kritis menjadi produktif.

 

“Dengan kekuatan kolaborasi ini, Kementerian Pertanian dan PLN tidak hanya sukses, tetapi juga membawa kesejahteraan dan berkah. Kesuksesan ini akan diduplikasikan di lokasi lainnya, sehingga akan membawa manfaat yang lebih masif lagi,” lanjut Darmawan.

 

Sebelum di Tasikmalaya, program ini telah sukses diimplementasikan di Cilacap dengan luas lahan sebesar 106 Hektare dan di Gunungkidul dengan luas 30 Hektare.

 

Sementara itu Direktur Utama PLN EPI, Iwan Agung Firstantara mengungkapkan bahwa biomassa yang digunakan PLN EPI untuk memenuhi kebutuhan _co-firing_ sebagian besar berasal dari limbah pertanian dan perkebunan. Karena kebutuhannya terus meningkat, pihaknya mengajak masyarakat Kabupaten Tasikmalaya untuk memanfaatkan peluang ini untuk mendulang pendapatan ekonomi.

 

“Program Pengembangan Ekosistem Biomassa di Tasikmalaya ini, dilakukan dengan penanaman tanaman indigofera sebanyak 100 ribu buah. PLN EPI juga akan menyerahkan sebanyak 205 ekor domba untuk dibudidayakan. Sebelumnya juga telah dilakukan pelatihan budidaya, sehingga masyarakat dapat memanfaatkannya,” terang Iwan.

 

Tidak sampai di situ, Iwan juga menyampaikan bahwa penanaman tanaman energi ini dilakukan dengan sistem tumpang sari berupa cabai, tomat, dan timun. Sehingga selain dapat digunakan sebagai sumber pakan ternak dan bahan baku biomassa, juga dapat digunakan untuk penghasilan tambahan masyarakat.

“Dengan adanya program ini, PLN berharap dapat membangun ekosistem biomassa yang berkelanjutan di mana batang dan ranting tanaman energi dimanfaatkan untuk bahan baku biomassa, sedangkan daunnya dapat dimanfaatkan untuk pakan ternak, serta cabai, tomat, dan timunnya dapat dijual sebagai tambahan penghasilan,” imbuh Iwan.

Sampai dengan Triwulan III 2024, PLN EPI telah berhasil memanfaatkan biomassa untuk _co-firing_ di 46 PLTU sebesar 3 juta ton. Jumlah ini, kata Iwan, bakal ditingkatkan menjadi 10 juta ton di tahun 2025 guna memenuhi kebutuhan biomassa di 52 PLTU milik PLN.

Narahubung

Gregorius Adi Trianto

Executive Vice President Komunikasi Korporat & TJSL PLN

Tlp. 021 7261122

Facs. 021 7227059

Sekilas Tentang PLN

PT PLN (Persero) adalah BUMN kelistrikan yang terus berkomitmen dan berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan. PLN mengusung agenda Transformasi 2.0 dengan visi menjadi Top 500 Global Company dan menjadi pilihan nomor 1 bagi pelanggan untuk Solusi Energi melalui upaya pertumbuhan usaha, implementasi digitalisasi secara end to end, menjalankan transisi energi untuk mendukung tercapainya Net Zero Emissions (NZE), serta menghadirkan proses bisnis dengan SDM berkelas dunia._

 

LP : HK

Pengembangan Biomassa PLN Di Tasikmalaya: Dikelola Masyarakat, Didukung Pemerintah

Tasikmalaya,GTNews.Com 30 September 2024- Upaya PT PLN (Persero) melalui subholding PLN Energi Primer Indonesia dalam mengembangkan ekosistem biomassa yang berbasis ekonomi kerakyatan sukses memberdayakan masyarakat dan memperoleh dukungan Pemerintah. Usai sukses di Cilacap dan Gunung Kidul, PLN juga menerapkan program serupa di Tasikmalaya, Jawa Barat pada Kamis (26/9) lalu.

Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Tasikmalaya, Yedi Rahmat optimistis program yang dilakukan PLN ini akan mendukung kemajuan wilayahnya khususnya dalam bidang pertanian yang menjadi tumpuan ekonomi masyarakat.

“Program ini merupakan dukungan yang luar biasa bagi daerah kami. Program hari ini merupakan langkah strategis dan menjadi momentum bagi Kabupaten Tasikmalaya dalam mengembangkan sumber daya lokal,” kata Yedi dalam sambutannya pada agenda Peresmian Pengembangan Ekosistem Biomassa Berbasis Ekonomi Kerakyatan dan Pertanian Terpadu di Tasikmalaya pada Kamis (26/9).

Tidak hanya itu, dirinya menambahkan bahwa program ini juga turut menjaga kelestarian lingkungan karena mampu mengubah lahan yang sebelumnya kiritis menjadi lebih hijau dan produktif.

“Ini sejalan dengan upaya kami untuk terus mendorong ekonomi kerakyatan, meningkatkan kesejahteraan petani dan menjaga kelestarian lingkungan melalui pemanfaatan biomassa yang berkelanjutan,” tambah Yedi.

Senada dengan hal tersebut, salah seorang anggota Gabungan Kelompok Tani Jaga Lembur Tani Makmur, Rismayadi (40) yang terlibat aktif dalam program ini menjelaskan dengan memanfaatkan tanaman indigofera, lahan yang sebelumnya tandus dan sulit ditanami kini menjadi subur karena tanaman tersebut mampu menyimpan air dengan baik. Tak hanya itu, dari tanaman ini masyarakat dapat memanfaatkan daunnya sebagai pakan ternak dan rantingnya dapat dijual ke PLN sebagai bahan bakar co-firing biomassa.

“Dulu lahan di sini tandus dan gersang. Setelah ditanami indigofera, manfaatnya tanah jadi subur, daunnya bisa jadi pakan ternak kambing atau domba. Kalau rantingnya nanti digunakan buat tenaga pembangkit biomassa,” terangnya.

Dirinya optimistis program ini dapat berkelanjutan dan mampu mendorong roda perekonomian bagi desanya.

“Dengan diadakan program penanaman indigofera ini semoga ke depannya bisa mendongkrak tingkat ekonomi untuk warga dan masyarakat di Desa Bojongkapol pada khususnya,” tambah Rismayadi.
Lebih lanjut, dirinya juga membeberkan bahwa program ini terus menarik animo masyarakat lainnya sehingga tertarik untuk mempelajari lebih jauh dan berpartisipasi.

”Pascaacara kemarin itu, banyak sekali warga yang ingin tahu lebih lanjut tentang program ini. Bahkan di warung kopi pun kami masih berbincang tentang hal ini,” ungkap Rismayadi.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo menyatakan bahwa pengembangan biomassa ini merupakan wujud nyata kolaborasi dalam mengakselerasi transisi energi.

“Transisi energi merupakan tantangan sekaligus peluang bagi kita semua. Oleh karena itu, upaya ini membutuhkan lebih banyak pihak untuk bersatu melalui kolaborasi sehingga dapat diduplikasi secara nasional di wilayah-wilayah lainnya,” terang Darmawan.

Dirinya merinci, melalui program di Tasikmalaya, pihaknya mampu memberdayakan lebih dari 400 masyarakat setempat dengan potensi nilai ekonomi sebesar Rp30 miliar per tahun.

“Ke depan, kami menargetkan program ini akan melibatkan 1,25 juta masyarakat di seluruh Tanah Air sehingga mampu mencapai nilai ekonomi hingga Rp9,5 triliun per tahun,” pungkasnya.

Narahubung
Gregorius Adi Trianto
Executive Vice President Komunikasi Korporat & TJSL PLN
Tlp. 021 7261122
Facs. 021 7227059

Sekilas Tentang PLN
PT PLN (Persero) adalah BUMN kelistrikan yang terus berkomitmen dan berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan. PLN mengusung agenda Transformasi 2.0 dengan visi menjadi Top 500 Global Company dan menjadi pilihan nomor 1 bagi pelanggan untuk Solusi Energi melalui upaya pertumbuhan usaha, implementasi digitalisasi secara end to end, menjalankan transisi energi untuk mendukung tercapainya Net Zero Emissions (NZE), serta menghadirkan proses bisnis dengan SDM berkelas dunia.

 

Lp : HK

PLN Kembangkan Ekosistem Biomassa Berbasis Ekonomi Kerakyatan Dan Pertanian Terpadu

Tasikmalaya,GTNews.Com 28 September 2024 – Upaya pengembangan ekosistem biomassa berbasis pertanian terpadu yang diinisiasi oleh PT PLN (Persero) melalui _sub holding_ PT PLN Energi Primer Indonesia bakal mengubah lahan yang sebelumnya kritis menjadi lebih hijau dan produktif. Upaya ini akan memanfaatkan 1,7 juta hektare dari 14 juta hektare lahan kritis yang tersebar di seluruh tanah air.

Wakil Menteri Pertanian Republik Indonesia, Sudaryono mengapresiasi langkah PLN dalam mendorong program biomassa dengan memanfaatkan lahan kritis yang berkolaborasi dengan Kementerian Pertanian, Pemerintah Daerah, dan kelompok masyarakat.

“Saya mengapresiasi langkah PLN dengan program ini. Kita dihadapkan pada tantangan perubahan iklim. Saya sangat menghargai karena dengan diwajibkan (program ini) maka sumber biomassa akan berasal dari tanah marjinal,” terang Sudaryono dalam sambutannya pada agenda Peresmian Pengembangan Ekosistem Biomassa Berbasis Ekonomi Kerakyatan dan Pertanian Terpadu di Tasikmalaya pada Kamis (26/9).

Dirinya menambahkan, tanah marjinal umumnya merupakan tanah yang sulit ditanami tanaman dan berlokasi di pelosok-pelosok Tanah Air. Program biomassa PLN pun menjadi salah satu bukti nyata kehadiran pemerintah hingga daerah pelosok.

“Saya ingin betul-betul kalau model ini berhasil maka ini tinggal kita tularkan ke tempat lainnya,” tambah Sudaryono.

Senada dengan hal tersebut, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo menjelaskan bahwa pihaknya memanfaatkan lahan kritis yang berkolaborasi dengan Kementerian Pertanian, Pemerintah Daerah, dan Kelompok Masyarakat.

“Melalui program kolaboratif ini, kami berupaya mengubah lahan yang sebelumnya kering dan tidak produktif menjadi lebih hijau dan produktif,” jelas Darmawan.

Menurut data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, terdapat 14 juta hektare lahan kritis di seluruh Tanah Air. Dengan mengembangkan ekosistem biomassa berbasis pertanian terpadu, program ini dapat turut berkontribusi dalam upaya pemanfaatan lahan kritis.

“Kami akan memanfaatkan lahan kritis dengan luas total 1,7 juta hektare yang tersebar di seluruh tanah air sehingga mampu berkontribusi dalam upaya penurunan emisi sebesar 11 juta ton CO2e melalui _co-firing_ biomassa,” terang Darmawan.

Lebih dari itu, program ini bahkan juga mampu meningkatkan kapasitas nasional dengan menghadirkan lapangan pekerjaan, meningkatkan pendapatan daerah, menggerakkan ekonomi kerakyatan sirkuler dan mengentaskan kemiskinan.

“Ke depan, kami menargetkan program ini akan melibatkan 1,25 juta masyarakat dan bernilai ekonomi sebesar Rp9,5 triliun per tahun,” pungkas Darmawan.

Narahubung
Gregorius Adi Trianto
Executive Vice President Komunikasi Korporat & TJSL PLN
Tlp. 021 7261122
Facs. 021 7227059

Sekilas Tentang PLN
PT PLN (Persero) adalah BUMN kelistrikan yang terus berkomitmen dan berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan. PLN mengusung agenda Transformasi 2.0 dengan visi menjadi Top 500 Global Company dan menjadi pilihan nomor 1 bagi pelanggan untuk Solusi Energi melalui upaya pertumbuhan usaha, implementasi digitalisasi secara end to end, menjalankan transisi energi untuk mendukung tercapainya Net Zero Emission (NZE), serta menghadirkan proses bisnis dengan SDM berkelas dunia._

 

Lp : HK

Jokowi Berkantor Di IKN Polda Beserta Jajaran Tni Kaltim Maksimalkan Pengamanan

IKN,Kaltim-GTNews.com Polda Kalimantan Timur bersama jajaran TNI meningkatkan pengamanan secara maksimal menyusul kehadiran Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, yang telah mulai berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN) dalam beberapa hari terakhir. Langkah pengamanan ini dilakukan untuk memastikan kelancaran aktivitas kenegaraan serta menjaga situasi tetap aman dan kondusif di wilayah IKN, Kamis (26/09/24).Kapolres Penajam Paser Utara (PPU), AKBP Supriyanto, SIK, M.Si, menyampaikan bahwa operasi pengamanan melibatkan personel gabungan dari Polri, TNI, dan instansi terkait lainnya. Para petugas disebar di berbagai lokasi strategis di IKN, termasuk akses masuk, pusat pemerintahan, dan area penting lainnya.Kami telah melakukan penempatan personel dengan sangat matang di setiap titik strategis. Kolaborasi antara TNI dan Polri terjalin dengan baik demi memastikan keamanan dan ketertiban di seluruh area IKN,” jelas AKBP Supriyanto.

LP. Bangrol

Patut di Apresiasi BPBD Jeneponto Tak Henti Bantu Masyarakat Yang Terkena Musibah

GerbangtimurNews.com-Jeneponto: Pemerintah Kabupaten Jeneponto melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jeneponto, menyalurkan bantuan logistik sembako kepada korban bencana kebakaran di kelurahan Pabiringa, ling, Tamarunang, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jeneponto, Andi Pattappoi. menyampaikan, bahwa bantuan logistik sembako tersebut, telah disalurkan kepada korban kebakaran. Jumat, 13 September 2024.

“Terkait untuk bantuan, kami dari pihak BPBD telah menyalurkan bantuan sembako kepada korban kebakaran. Untuk bantuannya tersebut yakni, perlengkapan tidur dan bahan pokok kebutuhan sehari-hari seperti Beras, Mie instan dan air mineral,”kata Andi Pattappoi

Lanjutnya, ia menyampaikan, adapun dampak dari kebakaran tersebut mengakibatkan 1 unit rumah ludes terbakar

Ia menambahkan, berdasarkan data yang telah tercatat bahwa total kerugian akibat dampak kebakaran tersebut mencapai kurang lebih 100 Juta Rupiah.

Alunan Suara Dari Seorang Pengamen Jalanan Tunanetra Di Takalar

GTN I Takalar – Seorang Pengamen pria baru baru ini viral di media sosial alunan Suaranya yang merdu , berhasil mencuri perhatian para pengunjung pasar hingga direkam , Pengamen pria itu bermodalkan speaker kecil , Suara pria itu sukses membuat kagum pengunjung di dalam pasar bulu kunyit Kab takalar Sabtu 24 Agustus 2024 siang.

Mereka menyanyikan sejumlah lagu yang terdengar merdu , sehingga banyak pengunjung pasar yang sengaja berhenti untuk menyisipkan uang.

Pengamen tunanetra ini atas nama Saharuddin Dg Ratte , beralamat di Biring Balang , Kel Bajeng , Kec Pattalasang Kab Takalar , Biasa dipanggil Dg Ratte dia sudah lama tidak bisa melihat terangnya dunia , sehingga untuk melakukan aktivitas mengamen di tempat tempat umum seperti pasar , hiburan malam di lapangan, ungkapnya.

Ditambahkan , Saharuddin Dg Ratte selama puluhan tahun menggelut profisi dunia ngamen lantaran keterbatasan fisiknya , namun dia punya tekad dan berkeinginan anak anaknya tidak mengalami hidup susah seperti dirinya, jelasnya.
Lp : Haji syekh Husain

Rayakan HUT RI Ke-79, Donasi Pegawai PLN Nyalakan 7.357 Listrik Gratis bagi Keluarga Kurang Mampu

GTN I Jakarta – Menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79, PT PLN (Persero) melalui program ‘Light Up The Dream’ berhasil memberikan sambungan listrik secara gratis kepada 7.357 keluarga kurang mampu sepanjang tahun 2024. Hal ini menambah jumlah keluarga yang mendapat bantuan program ‘Light Up The Dream menjadi total 24.451.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, program Light Up The Dream adalah bagian dari kepedulian insan PLN yang melakukan donasi untuk membantu masyarakat kurang mampu agar bisa menikmati listrik secara mandiri. Program ini mengumpulkan donasi pegawai untuk membantu biaya penyambungan listrik masyarakat kurang mampu.

“Menyambut Hari Kemerdekaan, seluruh insan PLN dari berbagai daerah secara serentak berbagi kebahagian dan ingin memerdekakan saudara-saudara kita yang belum menikmati listrik secara mandiri. Mudah-mudahan hadirnya listrik ini dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Darmawan.

Direktur Legal dan Manajemen Human Capital PLN, Yusuf Didi Setiarto mengungkapkan penghargaan dan apresiasinya kepada seluruh insan PLN yang berdonasi dalam program Light Up The Dream. Didi menilai program seperti ini akan sangat membantu masyarakat untuk semakin maju dan modern.

“PLN akan membawa masyarakat bergeser dari peradaban remang cenderung gelap menjadi peradaban modern yang terang. Oleh karena itu, peran insan PLN pada program ini harus diteruskan. Terima kasih atas kerja keras dan konsistensi pada semua pihak yang menginisiasi,” kata Didi.

Didi juga menyampaikan bahwa menerangi seluruh Indonesia bukanlah hal yang mudah. Mengingat kita memiliki ribuan pulau yang masing-masing pulau memiliki tantangan tersendiri dalam suplai listriknya.

“Bagaimana negara kepulauan seperti ini, mengurusnya tidak mudah. Yang terbaik adalah bagaimana kita membantu mengisi ruang kosong. Itulah sejatinya insan sejati PLN, hadir memberikan kontribusi terbaik untuk membantu rakyat kecil,” tambah Didi.

Direktur Retail dan Niaga PLN Edi Srimulyanti menambahkan, program Light Up The Dream menjadi langkah mulia insan PLN untuk membantu masyarakat mendapatkan akses listrik. Sejak dimulai tahun 2020, program ini telah berhasil membantu puluhan ribu keluarga kurang mampu untuk turut menikmati listrik.

“Mudah-mudahan dengan program ini bisa semakin meningkatkan jumlah masyarakat menikmati listrik, sesuai sila ke-5, keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” ungkapnya.

Hasbia (45), warga Kota Makassar yang berjuang seorang diri menghidupi tiga anaknya, merasa sangat terbantu dengan program sambungan listrik gratis dari PLN. Kini, keluarganya bisa menikmati listrik yang sebelumnya ia peroleh dari menyalur ke tetangga dengan biaya Rp 100 ribu per bulan.

“Terima kasih saya ucapkan kepada PLN atas bantuan pemasangan listrik secara gratis. Berkat listrik ini, saya sangat terbantu dalam kehidupan kami. Kini, kami hanya mengeluarkan Rp 20 ribu per bulan untuk membeli token listrik,” ungkap Hasbia terbata sambil sesekali menyeka air mata tanda haru dan bahagia.

*Narahubung*
Gregorius Adi Trianto
Executive Vice President Komunikasi Korporat & TJSL PLN
Tlp. 021 7261122
Facs. 021 7227059

*Sekilas Tentang PLN*
_PT PLN (Persero) adalah BUMN kelistrikan yang terus berkomitmen dan berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan. PLN mengusung agenda Transformasi 2.0 dengan visi menjadi Top 500 Global Company dan menjadi pilihan nomor 1 bagi pelanggan untuk Solusi Energi melalui upaya pertumbuhan usaha, implementasi digitalisasi secara end to end, menjalankan transisi energi untuk mendukung tercapainya Net Zero Emissions (NZE), serta menghadirkan proses bisnis dengan SDM berkelas dunia.

Lewat Bakti Sosial Peduli dan Berbagi, Rutan Makassar Salurkan Bantuan Sembako Ke Panti Asuhan

GTN I MAKASSAR – Kepala Rutan Kelas I Makassar, Jayadikusumah bersama jajaran hari ini mengunjungi salah satu Panti Asuhan yang terletak di Jalan Hertasning, LKSA Panti Asuhan Jabal Rahmah. Kamis, (8/8).

Kepala Seksi Pengelolaan, Rustanto mengungkapkan bahwa kunjungan tersebut sebagai bentuk kepedulian Rutan Makassar kepada masyarakat kurang mampu dalam momen peringatan Hari Pengayoman Ke-79 Tahun 2024.

“Setelah melaksanakan kegiatan Donor Darah, Kami bersama Pimpinan melaksanakan Kegiatan bakti sosial ini dengan berfokus pada pembagian sembako kepada masyarakat yang membutuhkan dan kami memilih Panti Asuhan ini karena letaknya tidak terlalu jauh dari Kantor,” ungkapnya.

Senada dengan hal tersebut, Kepala Rutan Kelas I Makassar, Jayadikusumah yang turun langsung menyerahkan bantuan berharap bantuan ini dapat meringankan beban kebutuhan sehari-hari bagi penerima.

“Semoga bisa bermanfaat bagi anak-anak yang berada di Panti Asuhan ini, dan kami juga berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut dan semakin mempererat tali silaturahmi antara elemen pemerintah dan masyarakat,” ujarnya.

Lebih lanjut, la mengatakan bahwa kegiatan ini menegaskan bahwa pelayanan publik bukan hanya tentang tugas dan kewajiban, tetapi juga tentang kepedulian dan kemanusiaan.

“Kegiatan semacam ini tentunya tidak hanya membawa manfaat langsung bagi penerima bantuan, tetapi juga menginspirasi masyarakat luas untuk lebih peduli terhadap sesama” pungkasnya.

Lp ; IMDT

Sejumlah Wilayah Alami Kekeringan Akibat Kemarau, BPBD Kabupaten Jeneponto Salurkan Air Bersih

GERBANGTIMURNEWS.COM-JENEPONTO: Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jeneponto, sejak 15 Juli 2024, menyalurkan air bersih sampai saat ini ke sejumlah wilayah yang mengalami kekeringan di Kab. Jeneponto ini. Kekeringan ini akibat musim kemarau yang melanda sejak awal Juli 2024.

Sekertaris BPBD Kabupaten Jeneponto Sulfikar mengatakan, pembagian air ini dilakukan karena masyarakat mengeluhkan sumber airnya yang kering sejak kemarau. “Kami salurkan berdasarkan permintaan. Rata-rata lokasi penyaluran ini berada di pemukiman masyarakat yang sumber air sumur bor ataupun dari perbukitan,” katanya.

Masyarakat yang sumber air bersihnya berasal dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), masih aman. “Jadi yang kami salurkan ini ke daerah yang belum ada jaringan PDAM nya,” kata Sulfikar.

Sulfikar belum bisa memastikan sampai kapan penyaluran air bersih ini akan dilakukan. “Ya sampai kemarau usai, kami berharapnya jangan lama-lama lah,” katanya. Untuk mengantisipasi dampak kemarau ini, ia mengimbau warga lebih hemat menggunakan air bersih.

Selain kekeringan, yang juga harus diwaspadai adalah soal bahaya kebakaran. Menurut Sulfikar.

Berdasarkan prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Sulsel akan mengalami kemarau hingga Agustus 2024. Kemarau pada tahun ini diprediksi lebih panjang dari tahun-tahun sebelumnya.

“Dari hasil prediksi kami, memang di Juli adalah puncak dari kemarau dan bakal berlanjut hingga Agustus,” kata sekertaris BPBD Kabupaten Jeneponto

Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.