Positif Narkoba, LO Paslon Bupati di Sulsel Terjaring Razia di THM di Makassar

Makassar, GTN.Com – Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan menggelar razia di 33 tempat hiburan malam (THM) di Kota Makassar pada Minggu dini hari, (17/11/2024). Dalam razia tersebut, petugas menemukan seorang Liaison Officer (LO) dari salah satu pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Luwu Timur berinisial S yang dinyatakan positif narkoba berdasarkan hasil tes urine.

Kepala Bagian Operasional Direktorat Reserse Narkoba (Ditres Narkoba) Polda Sulsel, AKBP Rusmina, menjelaskan bahwa razia ini merupakan bagian dari program untuk mendukung agenda prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

“Razia ini melibatkan berbagai satuan, termasuk Sabhara, Propam, Bidang Dokkes Polda Sulsel, dan Denpom,” ujar Rusmina saat ditemui di salah satu THM di kawasan CPI Makassar.

Dalam razia yang menjangkau 151 orang di 33 THM tersebut, delapan orang dinyatakan positif narkoba.

“Dari delapan orang yang positif, empat terindikasi menggunakan sabu (metafetamin), dua heroin, dua benzodiazepine, dan satu amfetamin,” ungkapnya.

Selain itu, polisi juga mengamankan dua pengunjung yang kedapatan membawa senjata tajam. Barang bukti tersebut telah diserahkan ke SPKT untuk proses lebih lanjut oleh Ditreskrimum Polda Sulsel.

S Dibawa untuk Penyelidikan

Kanit Timsus Ditres Narkoba Polda Sulsel, AKP Lumbrian Hayudi, menyebutkan bahwa LO paslon Bupati dan Wakil Bupati Luwu Timur berinisial S telah menjalani tes urine sebanyak tiga kali, dengan hasil positif narkoba.

“Inisial S adalah warga Malili, Luwu Timur,” ungkap Lumbrian.

Saat ini, S bersama tujuh orang lainnya yang dinyatakan positif narkoba telah dibawa ke Ditres Narkoba Polda Sulsel untuk dilakukan interogasi dan pemeriksaan lebih lanjut.

Pilkada Luwu Timur

Sebagai informasi, Pilkada Luwu Timur diikuti oleh tiga paslon: Isrullah-Usman (nomor urut 1), Budiman Hakim-Akbar (nomor urut 2), dan Ibas-Puspa (nomor urut 3). Debat publik Pilkada Luwu Timur sendiri dijadwalkan berlangsung di Hotel Claro Makassar.

Razia yang dilakukan di tengah tahapan Pilkada ini menambah sorotan terhadap dinamika politik di Luwu Timur, khususnya terkait keterlibatan tim pendukung paslon dalam kasus hukum. (*)

(mhs/ms)

Modus Bimbingan Skripsi, Dosen Lakukan Pelecehan Seksual ke Mahasiswi di Makassar

Makassar, GTN.Com – Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) Universitas Hasanuddin Makassar menjatuhkan sanksi pembebastugasan (non job) sementara sebagai dosen, selama dua semester kepada salah satu dosen di Fakultas Ilmu Budaya Unhas, berinisial FS, karena melecehkan mahasiswanya.

Keputusan tersebut dikeluarkan dan ditandatangani Rektor Unhas, Prof Jamaluddin Jompa, 12 November lalu. Dan hal itu dibenarkan Dekan Fakultas Ilmu Budaya Unhas, Prof Akil Dulli, Senin, 18 November 2024.

“Iya benar, dan kasusnya juga sudah selesai. Dijatuhkan sanksi tanpa gaji dan tunjangan selama dua semester,” sebut Prof Akil Dulli

Tidak hanya itu, FS juga diberhentikan sebagai Ketua Gugus Penjamin Mutu dan Peningkatan Reputasi pada Fakultas Ilmu Budaya Unhas. “Untuk ini (Ketua gugus), dia berhentikan secara tetap, beda sebagai dosen, hanya disanksi tidak boleh mengajar dan aktivitas lainya di kampus selama dua tahun,” lanjut Prof Akil.

Dari informasi yang dihimpun, dosen FS itu, melakukan pelecehan seksual terhadap mahasiswinya, angkatan 2021, yang mengaku dilecehkan pada 25 September lalu, saat melakukan bimbingan terkait rencana penelitian skripsinya.

“Kasusnya terjadi di ruangan pak FS saat saya sedang bimbingan, dia tidak mengizinkan saya keluar ruangan saat itu, saya sudah pamit pulang karena hari sudah sore. Kemudian dia peluk saya, meski saya menolak dan memberontak. Saat saya teriak, baru dilepaskan,” akunya.

Korban pun mengadu ke Satgas PPKS Unhas. Hanya saja, sidang dan pemeriksaan yang dilakukan Satgas PPKS berlangsung cukup alot, lantaran korban disebut berhalusinasi oleh pelaku dan pelaku juga memberi keterangan palsu.

“Kita sudah melihat hasil dan gambar dari CCTV di area ruangan dosen FIB tersebut. Semuanya sudah selesai tapi ya, kita sudah selesaikan,” tutup Satgas PPKS Unhas, Prof Farida Pattitingi.

(mhs/hk)

Kapolres Gowa Hadiri Puncak Perayaan Hari Jadi Kabupaten Gowa ke-704

Gowa, GTN.Com – Kapolres Gowa, AKBP R.T.S Simanjuntak, S.H., S.I.K., M.M., M.I.K., didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Gowa, Ny. Lidya Reonald, menghadiri puncak perayaan Hari Jadi Kabupaten Gowa ke-704 yang digelar dengan meriah di Taman Sultan Hasanuddin, Jalan Tumanurung, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Minggu (17/11/2024).

Acara tersebut turut dihadiri oleh Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia, Kapolda Sulsel IRJEN POL. Yudhiawan, S.H., S.I.K., M.H., M.Si, Pj. Gubernur Sulsel, Forkopimda Provinsi Sulsel, Forkopimda Kabupaten Gowa, para bupati se-Sulawesi Selatan, camat, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, pejabat utama (PJU) Polres Gowa, serta tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengungkapkan rasa syukur atas keberlangsungan Kabupaten Gowa hingga usia ke-704 tahun. Ia juga mengapresiasi kontribusi seluruh elemen masyarakat dalam mendukung pembangunan dan kemajuan daerah.

“Hari ini adalah momentum untuk mengenang sejarah panjang Gowa sekaligus memperkuat sinergi dalam membangun masa depan yang lebih baik,” ujarnya.

Kapolres Gowa menyampaikan komitmen Polres Gowa dalam menjaga keamanan selama rangkaian acara berlangsung. “Kami memastikan seluruh kegiatan berjalan dengan aman dan lancar, berkat kerja sama semua pihak. Terima kasih atas sinergi yang telah terjalin,” tutur AKBP Simanjuntak.

Acara puncak ini dimeriahkan dengan berbagai kegiatan, termasuk pertunjukan seni budaya tradisional dan tarian klosal. Doa bersama dipanjatkan sebagai penutup acara, memohon keberkahan dan kemajuan bagi Kabupaten Gowa.

Perayaan Hari Jadi Kabupaten Gowa ke-704 ini menjadi bukti kuatnya harmoni antara sejarah, budaya, dan kemajuan modern yang terus dijaga oleh seluruh elemen masyarakat dan pemerintah.

(mhs/hk)

2 Pria Yang Hendak Palak-Rusak Mobil Lewat di Jalan Poros Jeneponto-Makassar Ditangkap

Jeneponto,GerbangTimurNews.Com – Dua pria berinisial A (37) dan S (21) ditangkap polisi karena melakukan aksi perusakan terhadap pengendara mobil yang melintas di Jalan Poros Jeneponto-Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Pelaku melempari kaca mobil korban dengan batu hingga pecah karena kesal tidak diberi uang pembeli rokok.

“Tim gabungan berhasil menangkap kedua pelaku tanpa perlawanan,” ujar Kasi Humas Polres Jeneponto Iptu Uji Mughni dalam keterangannya, Sabtu (16/11/2024).

 

Kedua pelaku ditangkap di Dusun Timporongang, Desa Lengkese, Kecamatan Mangarabombang, Takalar, pada Jumat (15/11). Keduanya dibawa ke Polsek Tamalatea untuk dilakukan interogasi lebih lanjut.

Uji menjelaskan, kasus ini bermula dari laporan korban bernama Asri Utamayanti, yang mobilnya dirusak pelaku, Rabu (13/11) sekitar pukul 20.00 Wita. Saat itu, korban melintas di Jalan Poros Jeneponto-Makassar, tepatnya di Kecamatan Bangkala, Jeneponto.

 

“Di tengah perjalanan di sekitar Tamanroya Kecamatan Tamalatea, dua pelaku menghentikan mobil korban dan meminta rokok,” katanya.

Korban saat dihentikan pelaku tetap mengemudikan mobilnya. Pelaku kemudian mengejar korban menggunakan sepeda motor hingga di Lingkungan Kassi Kebo.

 

“(Pelaku) lalu melemparkan batu ke arah mobil korban hingga kaca belakang pecah. Akibat kejadian ini, korban mengalami kerugian material sebesar Rp 2,5 juta,” sambung Uji.

 

Kapolsek Tamalatea AKP Suardi menambahkan kedua pelaku dijerat dengan Pasal 170 KUHP Subsider Pasal 406 KUHP tentang perusakan barang. Keduanya diancam hukuman penjara maksimal 5 tahun 6 bulan.

 

“Saat ini, kedua pelaku menunggu proses lebih lanjut di Polsek Bangkala Polres Jeneponto. Keberhasilan ini berkat kerja sama yang baik antara Polsek Tamalatea, Polsek Bangkala, dan Resmob Polres Takalar,” ujar Suardi.

dari video beredar, korban merekam aksi pelaku yang memaksa untuk menghentikan mobilnya. Pelaku terlihat melakukan pengancaman kepada korban.

“Punna mantang ko tala kureppe kaca nu (kalau berhenti tidak kupecahkan kaca mobil mu), singgah ko oe (berhenti kamu),” kata pelaku dalam video saat meneriaki korban.

 

(HKP)

 

 

Pimpin Delegasi Indonesia di COP29, Hashim Djojohadikusumo Pikat Pendanaan Hijau EUR 1,2 Miliar untuk Sektor Kelistrikan

Baku,Gerbangtimurnews.com – 14 November 2024 – Pemerintah Indonesia melalui Utusan Khusus Presiden Republik Indonesia Hashim Djojohadikusumo berhasil memikat pendanaan hijau sebesar EUR 1,2 miliar untuk sektor kelistrikan dari Kreditanstalt für Wiederaufbau (KfW) pada ajang _Conference of the Parties_ (COP) 29 di Baku, Azerbaijan, Rabu (13/11). Pendanaan tersebut digunakan untuk pengembangan sejumlah infrastruktur kelistrikan hijau menuju swasembada energi nasional yang berkelanjutan.

 

Kesepakatan ini ditandai dengan penandatanganan _Memorandum of Understanding_ (MoU) antara PT PLN (Persero) dengan KfW untuk pengembangan proyek energi bersih yaitu Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) _Pumped Storage_ dan transmisi yang menghubungkan ke pembangkit hijau.

 

Hashim menegaskan bahwa Pemerintah berkomitmen untuk mengakselerasi transisi energi. Dengan menggalang kolaborasi hingga tingkat global, peralihan ke energi terbarukan diharapkan mampu menopang swasembada energi dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

 

“Kami telah memiliki strategi baru selama lima tahun ke depan dengan mencapai pertumbuhan ekonomi minimal 8% secara berkelanjutan,” tegas Hashim.

 

Hashim mengatakan, pengembangan sumber energi bersih berperan krusial untuk meningkatkan daya saing industri. Dalam 15 tahun ke depan, kapasitas pembangkit energi terbarukan Indonesia ditargetkan bertambah 75% dari total penambahan kapasitas listrik sebesar 100 gigawatt (GW).

 

“Kami akan menjadi negara besar yang akan memenuhi tanggung jawab dalam menjaga masa depan lingkungan. Kami sangat mengapresiasi kerja sama internasional yang telah terjalin sebagai bentuk upaya bersama mencapai target _Net Zero Emissions_ (NZE),” jelas Hashim.

 

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengungkapkan, PLN mendukung penuh langkah pemerintah menjalankan transisi energi. Berbagai kolaborasi dan inisiatif telah dijalankan PLN guna menyukseskan proyek-proyek kelistrikan yang berkelanjutan.

 

Darmawan mengatakan, keterlibatan KfW dalam proyek-proyek hijau PLN diharapkan mampu menarik lebih banyak mitra internasional untuk turut berkolaborasi. Sehingga, akan tercipta suatu kolaborasi strategi, teknis dan investasi yang berkelanjutan dalam aksi iklim global.

 

“Kolaborasi ini menandakan langkah proaktif PLN dalam memperluas kemitraan internasional dalam meningkatkan swasembada energi nasional yang berkelanjutan searah dengan aksi iklim global,” kata Darmawan.

 

Sustainability Officer KfW Group, Jürgen Kern menjelaskan dukungan KfW kepada Indonesia merupakan wujud komitmen negara Jerman dalam mendukung kerja sama internasional untuk mencapai transformasi hijau.

 

Apalagi, menurut Jürgen, PLN merupakan pusat transisi energi di Indonesia. PLN memiliki komitmen yang kuat untuk menghijaukan sektor energi sekaligus memastikan akses energi yang andal.

 

“Oleh karena itu, kami percaya bahwa Indonesia-Jerman terus bisa memperkuat kemitraan di sektor energi. Terutama dalam proyek energi bersih seperti panas bumi, air dan juga transmisi. Untuk mencapai target NZE, diperlukan kolaborasi dan kemitraan yang baik,” kata Jürgen.

 

 

Narahubung

Gregorius Adi Trianto

Executive Vice President Komunikasi Korporat & TJSL PLN

Tlp. 021 7261122

Facs. 021 7227059

 

Sekilas Tentang PLN

_PT PLN (Persero) adalah BUMN kelistrikan yang terus berkomitmen dan berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan. PLN mengusung agenda Transformasi 2.0 dengan visi menjadi Top 500 Global Company dan menjadi pilihan nomor 1 bagi pelanggan untuk Solusi Energi melalui upaya pertumbuhan usaha, implementasi digitalisasi secara end to end, menjalankan transisi energi untuk mendukung tercapainya Net Zero Emissions (NZE), serta menghadirkan proses bisnis dengan SDM berkelas dunia._

Warga Desa Lengkese Sampaikan Aspirasi dalam Sidang Reses DPRD Takalar, Berikut Komitmen Habibie Abdullah

Takalar, GTN.Com – Dalam sidang reses pertama anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Takalar, Habibie Abdullah mendengarkan berbagai aspirasi masyarakat Desa Lengkese pada hari ketiga reses yang diadakan di kecamatan Mangarabombang, Kamis (14/11/2024)

Warga Desa Lengkese menyampaikan sejumlah kebutuhan infrastruktur yang mendesak untuk meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup di wilayah mereka.

Salah satu aspirasi utama yang disampaikan warga adalah pembangunan jembatan penghubung antara Kecamatan Polsel dengan Kecamatan Mangarabombang (Marbo) yang melintasi Desa Bonto Baddo dan Tana Tana.

Dok. Sidang reses pertama anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Takalar, Habibie Abdullah.

Jembatan ini sangat penting karena akan mempermudah akses masyarakat antara kedua kecamatan, mempercepat mobilitas, serta meningkatkan perekonomian lokal. “Kami berharap jembatan ini segera direalisasikan agar akses antar kecamatan semakin lancar,” ujar salah seorang warga.

Selain jembatan penghubung, masyarakat Desa Lengkese juga menyampaikan keinginan untuk membangun penahan air asin yang dapat melindungi area persawahan mereka dari intrusi air laut.

Ketika musim pasang, air asin sering kali merusak lahan pertanian sehingga merugikan petani setempat. Mereka berharap penahan air asin ini bisa membantu menjaga produktivitas lahan pertanian yang menjadi sumber utama mata pencaharian sebagian besar warga desa.

Di samping itu, warga mengusulkan pembangunan bronjong di sepanjang sungai yang melewati kawasan kuburan Timporongan. Bronjong ini diharapkan dapat mengurangi risiko banjir dan longsor, terutama saat musim hujan.

Warga menilai, pembangunan bronjong sangat penting demi keamanan dan keberlanjutan lingkungan di sekitar sungai tersebut.

Aspirasi lain yang disampaikan dalam reses ini adalah pembangunan drainase di Desa Tamaona untuk mengatasi masalah banjir yang sering menggenangi wilayah tersebut.

Drainase yang memadai dinilai akan membantu mengalirkan air hujan secara lebih baik sehingga tidak lagi merendam pemukiman warga.

“Drainase ini sangat diperlukan agar kami tidak lagi khawatir saat musim hujan tiba,” ungkap warga lainnya.

Menanggapi aspirasi tersebut, Habibie Abdullah berjanji akan membawa seluruh masukan masyarakat ini ke dalam agenda DPRD Kabupaten Takalar.

Ia menyatakan akan mengupayakan pembangunan dan perbaikan infrastruktur yang diusulkan agar kebutuhan masyarakat dapat segera terwujud.

“Kami berkomitmen untuk memperjuangkan kebutuhan masyarakat dalam pembangunan ini,” tegas Habibie.

(mhs)

Ketua Fraksi PKB DPRD Takalar, Habibie Abdullah Dengarkan Keluh Kesah Warga Tana-Tana

Takalar, GTN.Com – Ketua Fraksi PKB DPRD Kabupaten Takalar, Habibie Abdullah, melakukan reses di masa sidang pertama tahun 2024-2029 untuk menyerap langsung aspirasi serta keluhan warga Lingkungan Tana-Tana, Kelurahan Cangrego, Kecamatan Polongbangkeng Selatan,Selasa (12/11/2024).

Dalam reses kali ini, Habibie hadir untuk langsung menyerap aspirasi warga, khususnya terkait kebutuhan pembangunan infrastruktur jembatan penghubung antar kecamatan dan desa kelurahan yang sangat diharapkan oleh masyarakat setempat.

Kerusakan jembatan ini telah memutus akses vital bagi warga, terutama petani yang sangat bergantung pada jalur ini untuk mengangkut hasil pertanian ke Pasar Lengkese. Kondisi ini jelas menghambat roda perekonomian dan kehidupan sehari-hari masyarakat, sehingga mereka berharap perbaikan dapat segera dilakukan.

Dok. Kerusakan jembatan ini telah memutus akses vital bagi warga, terutama petani yang sangat bergantung pada jalur ini untuk mengangkut hasil pertanian ke Pasar Lengkese.

Habibie Abdullah menanggapi keluhan warga dengan penuh perhatian dan komitmen, serta berjanji akan memperjuangkan perbaikan infrastruktur ini di tingkat DPRD dan pemerintah daerah.

“Saya sangat memahami dampak yang dirasakan warga akibat rusaknya jembatan ini. Saya akan berusaha agar aspirasi ini dapat dimasukkan dalam rencana pembangunan infrastruktur yang segera direalisasikan oleh pemerintah,” tegas Habibie di depan warga.

Habibie juga menambahkan bahwa jembatan ini bukan hanya penting untuk aktivitas ekonomi warga, tetapi juga menjadi penopang kesejahteraan masyarakat desa, yang mayoritas berprofesi sebagai petani.

Ia mengingatkan bahwa kondisi jembatan yang rusak parah tidak bisa dibiarkan berlarut-larut karena semakin menghambat pergerakan ekonomi lokal.

“Akses yang lancar adalah kunci utama bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat. Dengan adanya reses ini, mereka merasa lebih diperhatikan,” ujarnya.

Selama kegiatan reses, Habibie juga berdialog langsung dengan warga mendengar keluhan mereka, serta berusaha menemukan solusi terbaik.

Perlu diketahui, reses kali ini diadakan di Lingkungan Tana-Tana, bukan di kediamannya di Desa Lengkese, sebagai bentuk komitmen Habibie Abdullah yang sejak awal kampanye memprioritaskan perbaikan jembatan yang rusak parah di wilayah Polongbangkeng Selatan dan Mangarabombang.

(mhs/hk)

Polda Kalimantan timur Musnahkan 1 Kilogram Ganja dan Sabu Ribuan Gram

Kalimantantimur,GTN.Com– Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Kaltim melakukan pemusnahan barang bukti berupa narkotika jenis sabu dan ganja pada Selasa (12/11/2024).

AKBP I Nyoman Wijana, selaku Kasubbid Penmas Bidhumas Polda Kaltim, menyampaikan bahwa narkotika tersebut merupakan hasil pengungkapan beberapa kasus di Kota Samarinda, Kalimantan Timur.

Salah satu barang bukti yang dimusnahkan adalah satu kilogram ganja kering yang dikirim dari Medan ke Samarinda. Untuk mengelabui pihak berwenang, ganja ini dikemas dalam kardus berwarna coklat bersama buku komik.

Nyoman menjelaskan bahwa barang tersebut dikirim melalui jasa pengiriman, dengan harapan bentuk kemasannya bisa menghindari deteksi.

“Ganja ini dikemas dalam kardus coklat bersama buku komik,” jelas nyoman.

 

Meski berhasil menyita barang bukti ganja, polisi belum berhasil menangkap pemiliknya.

 

Menurut Nyoman, paket ganja tersebut dikirim menggunakan identitas dan alamat fiktif, sehingga menyulitkan proses pelacakan pemilik barang haram tersebut.

Menurutnya, paket berisi ganja kering itu sudah lama ditunggu, tetapi tidak ada yang datang untuk mengambilnya. Dalam pemusnahan ini, polisi juga memusnahkan barang bukti sabu seberat lebih dari satu kilogram dari berbagai kasus di Samarinda.

Pada kasus pertama, seorang pria berinisial AA ditangkap dengan barang bukti 10 paket sabu seberat 504,96 gram. Selain itu, polisi menyita 848,20 gram sabu milik tersangka berinisial AS yang disimpan dalam 10 plastik. Terakhir, sabu seberat 26,57 gram ditemukan pada tersangka lain berinisial CAW.

Untuk barang bukti ganja dimusnahkan dengan cara dibakar, sedangkan ganja diblender hingga hancur kemudian dibuang ke kloset yang di Mapolda Kaltim.

Pemusnahan barang bukti ini diharapkan bisa memperlihatkan keseriusan polisi dalam memerangi peredaran narkotika di wilayah Kalimantan Timur, khususnya di Samarinda.

Polisi Gerebek Kampung Narkoba di Balikpapan, 24 Orang Positif Sabu

Balikpapan,GTN.Com – Tim gabungan dari Ditresnarkoba Polda Kalimantan Timur bersama Polresta Balikpapan melaksanakan razia besar-besaran terhadap peredaran narkoba di wilayah Kampung Baru Ulu, Gunung Bugis, Balikpapan Barat, pada Senin (11/11/2024).

Operasi ini digelar sebagai respon atas laporan masyarakat mengenai maraknya aktivitas narkoba di daerah tersebut.

Penggerebekan diawali dengan penyelidikan intensif untuk mengidentifikasi titik-titik rawan narkoba. Persiapan yang matang memungkinkan polisi bergerak cepat dan tepat sasaran dalam operasi ini.

Ditresnarkoba Polda Kaltim, Kombes Pol Arif Bastari, menjelaskan bahwa upaya ini dilakukan untuk memastikan hasil maksimal dalam meminimalisir peredaran narkoba.

“Hari ini jajaran Polda bersama Polresta melaksanakan kegiatan razia yang dindikasikan ke salah satu tempat dengan peredaran gelap narkoba yang cukup banyak,” ungkap Kombes Pol Arif Bastari.

Dalam razia tersebut, petugas mengamankan 30 orang yang diduga terlibat dan langsung menjalani tes urine di tempat. Dari hasil tes, diketahui bahwa 24 orang positif narkoba, sedangkan 6 orang lainnya negatif dan segera dipulangkan.

“Hasilnya 24 orang terbukti positif dan 6 orang negatif,” jelasnya.

Arif Bastari menjelaskan, yang dinyatakan positif akan menjalani proses lebih lanjut untuk pendataan dan penyelidikan.

Selain mengamankan para tersangka, polisi juga menemukan barang bukti berupa satu paket sabu, lima alat isap, plastik-plastik pembungkus, dan alat isap dengan sisa residu sabu.

Semua barang bukti tersebut akan diteliti lebih lanjut di laboratorium guna memastikan jenis narkotikanya.

“Kami juga mengamankan dua orang yang membawa senjata tajam dan sedang kami dalami lebih lanjut,” tambah Arif.

Penggerebekan di Kampung Baru ini bukan hanya untuk menindak para pengguna, tetapi juga menjadi upaya untuk mengungkap jaringan peredaran narkoba yang lebih besar.

Dikenal sebagai wilayah rawan narkoba, kawasan ini sudah lama menjadi perhatian khusus aparat.

Arif Bastari menambahkan bahwa operasi ini merupakan langkah tegas untuk menekan aktivitas peredaran narkoba di Balikpapan, serta menciptakan lingkungan yang lebih aman dan sehat bagi warga setempat.

“Kami berharap dengan adanya tindakan tegas ini, peredaran narkoba di wilayah ini dapat berkurang dan lingkungan sekitar menjadi lebih aman serta bebas dari ancaman narkotika,” tutupnya.

 

 

Polresta Balikpapan Gerebek Judi Sabung Ayam, Dua Orang Jadi Tersangka

Balikpapan,GTN.Com – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Balikpapan melalui Satuan Reserse Kriminal berhasil mengungkap praktik perjudian sabung ayam di kawasan Manggar, Kecamatan Balikpapan Timur, pada Jumat malam (8/11/2024).

Kapolresta Balikpapan, Kombes Pol Anton Firmanto, menyampaikan bahwa dalam penggerebekan tersebut, dua orang telah ditetapkan sebagai tersangka.

Kedua tersangka dalam kasus ini, berinisial TS dan HJ, memiliki peran yang berbeda. Menurut Anton, TS bertugas memandikan ayam yang sudah bertanding, sementara HJ berperan sebagai wasit sabung ayam sekaligus pengumpul uang taruhan.

“TS Tugasnya memandikan ayam yang sudah diadu, sementara HJ bertindak sebagai wasit sabung ayam,” jelas Kapolresta.

Anton menegaskan, keduanya akan dijerat dengan Pasal 303 KUHP tentang perjudian, dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara.

Polisi juga menyita sejumlah barang bukti dari lokasi yang diduga sudah beroperasi selama dua bulan ini. Di antaranya uang tunai lebih dari Rp10 juta, timer, paruh buatan untuk ayam aduan, serta 12 ekor ayam jago.

Beberapa kendaraan bermotor yang diduga milik peserta juga turut diamankan sebagai barang bukti.

Meskipun sudah menetapkan dua tersangka, Kapolresta menegaskan bahwa pihak kepolisian masih mendalami kasus ini untuk menangkap pelaku lain, termasuk bandar dan pemodal utama.

Polisi berkomitmen mengungkap jaringan yang terlibat dalam perjudian ini. “Kami akan terus mendalami siapa saja yang terlibat termasuk pemodal, pemberi izin, bandar dan semua yang terlibat,” ungkap Anton.

Penggerebekan ini menjadi upaya kepolisian dalam memberantas perjudian di wilayah Balikpapan, yang dinilai meresahkan masyarakat setempat.

Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.