Tangis Haru Ruben Onsu Saat Lihat Ka’bah Pertama Kali, Ungkap Kejadian Dahsyat Ini

π‰π€πŠπ€π‘π“π€ | 𝐆𝐓𝐍 – Ruben Onsu baru saja kembali dari tanah suci Mekah. Segudang pengalaman ia rasakan, mengingat ini adalah umrah perdananya sebagai seorang mualaf. Bagaimana saat Ruben pertama kali melihat Kabah?

Ruben Onsu akhirnya berkesempatan untuk beribadah umrah untuk yang pertama kalinya. Tak sendiri, ia berangkat umrah bersama karyawan terbaiknya, yang sengaja ia pilih sendiri.

Meski pergi bersama timnya, Ruben Onsu mengaku lebih sering beribadah sendiri saat berada di tanah suci. Ia meminta kepada timnya, untuk tak melulu bersama, agar ia memiliki waktu intim bersama penciptanya.

Perjalanan pertama Ruben Onsu ke tanah suci Mekah, pasti membuahkan banyak cerita personal. Seperti halnya saat Ruben Onsu untuk pertama kalinya melihat Kabah, langsung di depan matanya.

Dok. Momen haru saat Ruben Onsu mengusap Kabah (kiri) dan mencium Hajar Aswad (kanan).
Β© Instagram | @ruben_onsu

Tak cuma kekaguman yang lahir, namun air mata haru tak kuasa ia bendung, sesampainya Ruben di depan Kabah. Tangis Ruben Onsu pecah saat lihat Kabah pertama kali.

β€œGak bisa berkedip,” kata Ruben Onsu saat menjadi bintang tamu acara Pagi Pagi Ambyar Trans TV, Selasa (9/9/2025).

β€œYa Allah, hamba di sini pasti karena engkau yang mau, nggak tau bagaimana kerinduannya,” kata Ruben tak bisa berkata-kata.

β€œAlhamdulillah aku dapat hotel yang buka kaca langsung lihat Kabah, buka jendela hotel nangis,” katanya.

Cerita menyentuh yang dirasakan Ruben Onsu tak cuma sampai di situ. Rupanya, mantan suami Sarwendah itu berhasil mencium Hajar Aswad sebanyak tiga kali.

β€œAlhamdulillah iya (cium Hajar Aswad),” kata Ruben Onsu.

β€œKita harus berprasangka baik sama Allah. Gue dalam hati, ya Allah saya pasti bisa cium itu,” ujar Ruben.

β€œJadi saya ke sana (arah Hajar Aswad), kalau ditanya demi Allah gak ada yang (halangi), saya jalani mulus, ikuti mereka yang berdesakan aja, sampai saya mencium yang pertama,” kata Ruben Onsu.

β€œSaya gak disuruh antre, yang kedua saya ucap yang saya inginkan, yang ketiga baru dihalangi, saya sempat menoleh ke belakang, manusia tinggi-tinggi banget, tapi bisa gue geser dengan lengan gue,” kata Ruben Onsu.

Bagi Ruben Onsu, perjalanan singkatnya ke tanah suci itu amat membekas di hati. Baru saja mendarat di tanah air, Ruben mengaku sudah amat rindu untuk kembali.

β€œIya kangen banget. Waktu yang menurutku singkat, tapi puas bisa hadir di sana, dan terus bisa menyampaikan hal yang aku hanya bisa diam,” kata Ruben Onsu.

β€œAku bilang, gue berangkat cuma mau ibadah aja, lihat Kabah itu semua yang sudah saya sampaikan, bagaimana jadi manusia lebih baik dan gak mau egois, lihat bagaimana indahnya Kabah, gak ucap pun saya nangis di sana,” katanya. (*)

(mhs/msn)

Bupati Gowa: Sinergitas Parpol dan Pemda Penting untuk Jawab Aspirasi Rakyat

π†πŽπ–π€ | 𝐆𝐓𝐍 – Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang, menegaskan pentingnya sinergi antara partai politik dan pemerintah daerah dalam mendukung pembangunan serta menjawab aspirasi rakyat.

Hal ini ia sampaikan saat menghadiri Milad ke-24 Partai Demokrat di Sekretariat Partai Demokrat Kabupaten Gowa, Jalan Tumarunang, Selasa (9/9).

Menurutnya, partai politik tidak hanya berperan dalam kontestasi politik, tetapi juga memiliki tanggung jawab moral dan sosial untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat.

β€œSinergi antara partai politik dan pemerintah sangat diperlukan agar program-program pembangunan dapat berjalan efektif dan menyentuh langsung kepentingan masyarakat,” ujar Husniah yang juga menjabat Ketua DPW PAN Sulsel.

Bupati Husniah menjelaskan, kehadirannya bersama Wakil Bupati Gowa, Darmawangsyah Muin, merupakan bentuk apresiasi terhadap peran partai politik, khususnya Demokrat yang menjadi salah satu pengusung pasangan Hati Damai pada Pemilu legislatif lalu.

β€œKami selaku Pemerintah Kabupaten Gowa tentu punya program nyata untuk masyarakat. Sebagai koalisi Hati Damai, kami menginginkan agar seluruh partai pengusung bekerja sama dengan pemerintah, karena ini untuk kepentingan jangka panjang hingga 2029,” ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, ia juga menyampaikan selamat Milad ke-24 kepada Partai Demokrat. Menurutnya, usia 24 tahun adalah fase kematangan untuk bertumbuh dan berkontribusi lebih besar dalam demokrasi.

β€œUsia 24 tahun bukan hal yang mudah. Justru pada usia ini banyak hal yang bisa diberikan untuk rakyat. Kami berharap Partai Demokrat bisa semakin berjaya di pemilu mendatang,” katanya.

Ketua DPC Demokrat Gowa, Rismawati Kadir Nyampa, menegaskan komitmen partainya untuk terus bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Gowa di bawah kepemimpinan pasangan Hati Damai.

β€œSeperti yang selalu disampaikan Bapak AHY di pusat, bahwa Demokrat akan mendukung pemerintahan Prabowo. Maka di daerah, kami juga akan menjadi garda terdepan mendukung pemerintahan Ibu Bupati,” tegasnya.

Ia pun mengapresiasi kehadiran Bupati dan Wakil Bupati Gowa dalam perayaan tersebut sebagai bentuk nyata kemitraan politik dan pemerintahan.

Ketua Panitia, Lukman Naba, menjelaskan Milad ke-24 Partai Demokrat di Gowa tidak hanya bersifat seremonial, tetapi juga menghadirkan sejumlah kegiatan sosial.

β€œKami mengadakan pembagian sembako, senam bersama, dan kunjungan langsung ke warga miskin ekstrem di tiga kecamatan di Gowa,” jelasnya.

Acara kemudian ditutup dengan syukuran dan doa bersama, dihadiri tokoh masyarakat dan agama, di antaranya Ketua Muhammadiyah Gowa, Ustadz Ardan Ilyas, serta Ketua Dewan Pertimbangan Demokrat Gowa, Kadir Nyampa.

(mhs)

Kanwil Ditjenpas Sulsel Tanam 10 Ribu Pohon Kelapa, Dipusatkan di Maros

πŒπ€π‘πŽπ’ | 𝐆𝐓𝐍 – Kanwil Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) dan Kanwil Direktorat Jenderal Imigrasi (Ditjenim) Sulsel menanam 10.000 bibit pohon kelapa dalam mendukung Asta Cita Presiden dan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan dalam hal ketahanan pangan. Selasa (9/9/2025).

Pelaksanaan penanaman bibit kelapa di Sulsel dibagi menjadi 6 rayon. Pelaksanaan kegiatan di Rayon I dipusatkan di Desa Pucak, Kec. Tompobulu, Kab. Maros dengan menanam 1.843 bibit pohon kelapa. Rayon II yang dipusatkan di lahan Rutan Bantaeng dengan menanam 600 bibit pohon kelapa. Kemudian Rayon III yang dipusatkan di lahan Lapas Palopo dengan menanam 550 bibit pohon kelapa.

Sementara itu, Rayon IV penanaman dipusatkan di lahan Lapas Watampone dengan menanam 1.000 bibit pohon kelapa. Lalu Rayon V penanaman dipusatkan di lahan Rutan Pangkajene dengan menanam 1.007 bibit pohon kelapa. Kemudian untuk Rayon VI di Desa Mekar Indah, Kec. Buki, Kab. Kepulauan Selayar yang merupakan wilayah Kanwil Ditjenim Sulsel dengan melakukan penanaman bibit kelapa sebanyak 5.000 bibit

Dok. Kanwil Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) dan Kanwil Direktorat Jenderal Imigrasi (Ditjenim) Sulsel menanam 10.000 bibit pohon kelapa dalam mendukung Asta Cita Presiden.

Kakanwil Ditjenpas Sulsel, Rudy Fernando Sianturi menyebut kegiatan ini merupakan langkah nyata Pemasyarakatan untuk mewujudkan Pemasyarakatan yang bermanfaat bagi masyarakat. β€œPenanaman pohon kelapa ini menunjukkan komitmen Pemasyarakatan untuk selalu hadir dan memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar,” jelas Rudy.

Kegiatan ini diinisiasi oleh Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan dengan memusatkan kegiatan di Nusakambangan yang diikuti oleh seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) yang dipandu secara daring melalui zoom meeting. Pada kegiatan ini Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan meresmikan program ketahanan pangan dan menanan pohon kelapa di Nusakambangan.

Sebelumya, dalam sambutan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto mengatakan bahwa ketahanan pangan merupakan salah satu kegiatan pembinaan bagi warga binaan. Beliau juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu program-program pembinaan bagi warga binaan.

β€œSaya mengucapkan terima kasih kepada pegawai Pemasyarakatan serta seluruh pihak yang telah membantu memberikan program pembinaan bagi warga binaan. Ketahanan pangan merupakan salah satu program pembinaan bagi warga binaan. Tanpa bantuan Bapak/Ibu sekalian tentu berat bagi kami untuk memberikan pembinaan yang tepat bagi warga binaan kami,” jelasnya.

Melalui kegiatan ini, diharapkan tercipta lahan produktif yang berkelanjutan, peningkatan nilai ekonomis bagi masyarakat sekitar, serta lingkungan yang lebih hijau. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi momentum memperkuat peran Pemasyarakatan sebagai bagian integral dari pembangunan bangsa, tidak hanya dalam pembinaan warga binaan tetapi juga dalam kontribusi terhadap ketahanan pangan nasional.

(mhs)

Dalam Peringatan Maulid Nabi, Satpol PP Makassar Lakukan Patroli Penutupan THM di Kota Makassar

πŒπ€πŠπ€π’π’π€π‘ | 𝐆𝐓𝐍 – Dalam rangka menghormati peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H, Satpol PP Kota Makassar melaksanakan patroli rutin untuk menindaklanjuti Surat Edaran Wali Kota Makassar, yang menginstruksikan penutupan sementara tempat hiburan malam, Jumat (4/9/2025).

Kebijakan ini bertujuan untuk menciptakan suasana yang kondusif dan penuh penghormatan selama perayaan penting ini.

Dari hasil pemantauan, Satpol PP menargetkan beberapa lokasi hiburan, termasuk pusat Karaoke, Rumah Bernyanyi Keluarga, serta Panti Pijat dan Refleksi yang berlokasi di sepanjang kawasan Jalan Nusantara, Jalan Ujung Pandang, dan Jalan Gunung Latimojong.

Dok. Saat Kepala Satpol PP Kota Makassar dan personil laksanakan pengawasan THM jelang hari Besar Islam.

Rute ini dikenal luas sebagai area dengan aktivitas hiburan malam yang cukup tinggi.

“Patroli ini adalah bagian dari upaya preventif kami untuk memastikan bahwa seluruh ketentuan dalam surat edaran diikuti dengan baik,” ujar Kepala Satpol PP Kota Makassar.

Ia menambahkan, kehadiran petugas di lapangan tidak hanya untuk melakukan penegakan hukum, tetapi juga untuk mensosialisasikan pentingnya menghormati peringatan Maulid Nabi.Dalam surat edaran tersebut, dinyatakan bahwa seluruh aktivitas hiburan malam akan ditutup pada hari Jumat, 5 September 2025, dan akan dibuka kembali pada hari Sabtu, 6 September 2025.

Diharapkan dengan penutupan ini, masyarakat dapat merayakan peringatan Maulid Nabi dengan khidmat dan penuh hormat. Satpol PP Kota Makassar menegaskan komitmennya untuk menjaga ketertiban umum dan mendukung kebijakan pemerintah daerah.

Dengan langkah ini, diharapkan tercipta suasana yang harmonis serta menunjukkan sikap toleransi dan penghormatan yang layak dalam momentum perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW.

Mari bersama-sama menjaga ketertiban dan menghormati ledakan spiritual bangsa dengan merefleksikan makna dari peringatan suci ini.

(mhs)

Makassar Membara! Kematian Ojol di Jakarta Picu Amuk Massa, Pos Polisi dan Kantor DPRD Dirusak dan Dibakar

πŒπ€πŠπ€π’π’π€π‘ | 𝐆𝐓𝐍 – Kota Makassar berubah menjadi lautan apiΒ pada Jumat (29/8/2025) malam. Gelombang kemarahan atas kematian tragis seorang pengemudi ojek online (ojol) di Jakarta meluap menjadi aksi anarkis.

Ribuan mahasiswa turun ke jalan, melumpuhkan kota, dan membakar sejumlah fasilitas publik, termasuk Pos Polisi dan Kantor DPRD Kota Makassar.

Aksi solidaritas ini adalah buntut dari insiden tewasnya Affan Kurniawan, pengemudi ojol yang terlindas kendaraan taktis (rantis) polisi saat unjuk rasa di Jakarta. Kemarahan dari ibu kota kini menjalar dan membakar Makassar.

Eskalasi kekerasan terjadi di beberapa titik strategis. Menjelang malam, situasi semakin tak terkendali.

Pos Polisi Lalu Lintas Dibakar

Saksi mata menyebut, sekelompok massa berjalan kaki dari arah kampus Universitas Negeri Makassar (UNM) menuju Pos Polisi di pertigaan Jalan AP Pettarani-Sultan Alauddin.

Tanpa komando, mereka menyalakan api dan meninggalkannya. Api dengan cepat melalap seluruh bangunan.

Kantor DPRD Makassar Diserbu

Kejadian serupa terjadi di Kantor DPRD Kota Makassar. Massa membakar halaman kantor, mengakibatkan sejumlah kendaraan yang terparkir di dalamnya ikut hangus terbakar.

Hingga pukul 21.50 WITA, ribuan massa masih menduduki area tersebut, membuat arus lalu lintas lumpuh total.

Aksi ini dimotori oleh aliansi mahasiswa dari tiga universitas terbesar di Makassar, Universitas Negeri Makassar (UNM), Universitas Muslim Indonesia (UMI), dan Universitas Hasanuddin (Unhas).

Mereka serempak turun ke jalan, menyuarakan satu tuntutan usut tuntas kematian Affan.

Di depan Menara UNM, mahasiswa memblokade total Jalan AP Pettarani dengan membakar ban bekas.

Spanduk provokatif bertuliskan Menuju Reformasi Jilid II, #PolisiPembunuh dibentangkan, menjadi cerminan kemarahan mereka.

“Kami mengecam tindakan kepolisian atas jatuhnya korban seorang driver ojek online di Jakarta tadi malam,” teriak seorang jenderal lapangan melalui pengeras suara. “Aparat pembunuhan bukan penegak hukum!” serunya, disambut sorakan massa.

Di depan kampus UMI, Jalan Urip Sumoharjo, massa menghentikan sebuah truk sampah, menumpahkan isinya ke jalan, lalu membakarnya.
Sementara di depan Unhas, Jalan Perintis Kemerdekaan, akses jalan ditutup total oleh barisan massa dengan spanduk Aparat Melindas yang Tertindas.

Kemarahan di MakassarΒ berakar dari insiden mengerikan di Pejompongan, Jakarta Pusat.

Affan Kurniawan tewas setelah terlindas rantis Brimob saat pembubaran massa. Rekan korban, Didin Ardianto, menjadi saksi mata detik-detik tragis tersebut.

Menurut Didin, korban panik dan terjatuh dari motornya. Massa sudah berusaha menghentikan laju rantis, namun peringatan mereka diabaikan.

“Padahal sempat ditahan sama massa, sudah teriak ada gojek di bawah, tapi tetap enggak digubris. Dilindes abis sama dia sampai ban depan, ban belakang,” ujar Didin, menggambarkan kengerian insiden itu.

Menanggapi insiden yang memicu kemarahan nasional ini, Mabes Polri bergerak cepat. Kadiv Propam Polri, Irjen Abdul Karim, menyatakan bahwa tujuh anggota Brimob yang berada di dalam rantis maut itu kini tengah diperiksa intensif.

“Terhadap 7 orang terduga pelanggar kami tetapkan melanggar terbukti kode etik profesi kepolisian maka dari itu kami menyikapi mulai hari ini melakukan patsus di Propam Polri,” ucap Irjen Abdul Karim dalam konferensi pers, Jumat (29/8/2025).

Ketujuh anggota tersebut, yang terdiri dari perwira hingga tamtama Kompol CB, Aipda M, Bripka R, Briptu G, Bripda M, Bharaka Y, dan Bharaka G kini ditahan di penempatan khusus (patsus) sambil menunggu proses hukum lebih lanjut.

(mhs)

Jaksa Kejati Sulsel dan Advokat Muh Ilham Syam Bantah Tudingan Terima Suap Rp5 Milliar

π†πŽπ–π€, 𝐆𝐓𝐍 – Dugaan pemerasan sebesar Rp5 miliar yang menyeret nama oknum jaksa Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan (Kejati Sulsel) dan advokat Muh.Ilham Syam, memantik sorotan publik. Tuduhan tersebut sebelumnya disampaikan terdakwa kasus sindikat uang palsu, Annar Salahuddin Sampetoding, dalam persidangan pada Rabu, (27/8/2025).

Menanggapi isu tersebut, Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasipenkum) Kejati Sulsel, Soetarmi, menegaskan pihaknya menolak tuduhan itu. Ia meminta agar terdakwa segera melapor jika memang memiliki bukti pemerasan.

β€œKalau punya bukti pemerasan silakan dilaporkan. Kejaksaan punya bidang pengawasan untuk menindak tegas setiap pegawai atau jaksa yang melakukan perbuatan tercela,” tegas Soetarmi, Kamis (28/8/2025).

Soetarmi juga menekankan komitmen Kejati Sulsel menjaga integritas dalam setiap penanganan perkara. Menurutnya, tidak ada toleransi bagi aparat penegak hukum yang menyimpang. β€œJika ada bukti valid, kami akan menindaklanjuti dengan pemeriksaan internal demi menjaga kredibilitas lembaga,” tambahnya.

Sementara itu, advokat Muh. Ilham Syam, yang namanya ikut disebut terdakwa sebagai perantara jaksa, juga membantah keras tuduhan tersebut. Dalam video klarifikasi berdurasi 2 menit 39 detik, ia menyebut kunjungannya ke Rutan Makassar hanya untuk menemui terdakwa sebagai pengganti kuasa hukum sebelumnya.

β€œPermintaan uang Rp5 miliar dan dokumen berupa Sertifikat Bank Indonesia (SBI) maupun Sertifikat Berharga Negara (SBN) senilai Rp700 triliun yang dikaitkan dengan saya itu tidak benar. Kalau ada bukti, silakan laporkan saya,” ujar Ilham.

Ilham juga menyampaikan permohonan maaf kepada pihak kejaksaan yang menurutnya ikut tercoreng akibat isu yang tidak berdasar tersebut.

Diketahui, sidang perkara Annar dipimpin Hakim Ketua Dyan Martha Budhinugraeny dengan agenda pembacaan nota pembelaan. Sebelumnya, Jaksa Penuntut Umum menuntut Annar delapan tahun penjara dan denda Rp100 juta subsider satu tahun kurungan atas pelanggaran Pasal 37 ayat 1 UU No. 7 Tahun 2011 tentang Mata Uang juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP.

(mhs)

Tak Terima Dituntut 8 Tahun, Bos Sindikat Uang Palsu di Makassar Ngaku Sudah Suap Jaksa Dengan Miliaran

π†πŽπ–π€ | 𝐆𝐓𝐍 – Kasus sindikat uang palsu di Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar terus berlanjut. Tidak terima dituntut 8 tahun penjara oleh jaksa penuntut umum (JPU), bos sindikat uang palsu UIN Alauddin Makassar membeberkan uang Rp 5 miliar untuk menyuap jaksa.

Hal ini dipaparkan terdakwa saat melakukan pembelaan pribadi di ruang sidang Pengadilan Negeri (PN) Sungguminasa, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.

Sidang yang digelar pada pukul 11.00 WITA, Rabu, (27/8/2025) di ruang sidang Kartika, PN Sungguminasa, Jalan Usman Salengke, Sungguminasa, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, terhadap terdakwa Annar Salahuddin Sampetoding dengan agenda tuntutan JPU menghebohkan pengunjung sidang.

Pasalnya, terdakwa membenarkan isu suap terhadap oknum jaksa penuntut umum (JPU).

Hal ini dituangkan terdakwa dalam 8 lembar kertas pembelaan yang dibacakan di hadapan majelis hakim.

“Sejak bulan Juli 2025 saya diperas dan dikriminalisasi oleh jaksa penuntut umum dengan mengutus seorang bernama Muh Ilham Syam bertemu saya di Rutan Makassar untuk meminta uang sejumlah Rp 5 miliar untuk tuntutan bebas demi hukum atau tuntutan berat kalau tidak terpenuhi,” kata Annar Salahuddin Sampetoding di hadapan majelis hakim.

Terdakwa mengaku bahwa permintaan Rp 5 miliar tersebut tidak disanggupi dan hingga Selasa, (26/8/2035) terdakwa membeberkan bahwa istrinya dijemput oleh 4 orang utusan dari JPU untuk mengklarifikasi uang Rp 5 miliar tersebut.

Namun, istri terdakwa tidak menyanggupi sehingga JPU kembali meminta Rp 1 miliar dengan alasan permintaan dari Kejaksaan Tinggi (Kejati) lantaran rencana tuntutan (Rentut) dari Kejati.

“Sampai kemarin Selasa, (26/8/2025) istri saya dijemput untuk menghadap jaksa dan diperlihatkan Rentut 8 tahun penjara karena saya tidak sanggup membayar uang suap Rp 5 miliar,” kata Annar Salahuddin.

Kuasa hukum terdakwa mengaku akan melaporkan oknum jaksa atas percobaan suap miliaran rupiah ini.

“Kami akan melapor dan akan menuntut oknum jaksa ini. Beginilah fakta keadilan di negeri ini, sekarang ada uang bisa langsung bebas, tapi kalau tidak ada maka pastinya akan dihukum penjara,” kata Andi Jamal Kamaruddin Bethel.

Persidangan ini dipimpin oleh majelis hakim Dyan Martha Budhinugraeny sebagai hakim ketua dan Sihabudin serta Yeni Wahyuni sebagai hakim anggota.

Sementara JPU terdiri dari Basri Bacho dan Aria Perkasa Utama, yang digelar setiap hari Rabu dan Jumat secara maraton dengan mendudukkan 15 terdakwa dengan agenda sidang yang berbeda.

Masing-masing terdakwa yakni Ambo Ala, Jhon Bliater Panjaitan, Muhammad Syahruna, Andi Ibrahim (kepala perpustakaan UIN Alauddin Makassar, Mubin Nasir (staf honorer UIN Alauddin Makassar, Sattariah, Andi Haeruddin (pegawai bank BRI), Irfandi (pegawai bank BNI), Sri Wahyudi, Muhammad Manggabarani (PNS Dinas Infokom Sulbar), Satriadi (ASN di DPRD Sulawesi Barat), Sukmawati (guru PNS), Ilham, dan Annar Salahuddin Sampetoding serta Kamarang Daeng Ngati.

Kasus uang palsu ini terungkap pada bulan Desember 2024 lalu dan menggegerkan warga.

Uang palsu ini diproduksi di Kampus 2 UIN Alauddin Makassar, Jalan Yasin Limpo, Kabupaten Gowa, dan mencetak hingga triliunan rupiah dengan menggunakan mesin canggih yang diimpor langsung dari Cina.

Hasil produksi uang palsu ini pun nyaris sempurna lantaran lolos dari mesin hitung uang dan sulit terdeteksi X-ray.

(mhs/kps)

Mabes Polri Minta Seluruh Jajaran Lindungi Wartawan Saat Bertugas

π‰π€πŠπ€π‘π“π€ | 𝐆𝐓𝐍 – Mabes Polri menginstruksikan seluruh jajarannya, mulai dari Polda hingga Polsek, untuk melindungi kerja wartawan yang tengah bertugas.

Imbauan ini disampaikan menyusul sejumlah kasus kekerasan terhadap jurnalis oleh oknum polisi dalam beberapa hari terakhir.

β€œMeminta kepada seluruh jajaran melindungi kerja profesi wartawan dan jurnalis yang objektif dan profesional serta bekerja sama dalam setiap aktivitas,” ujar Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko dilansir Antara di Jakarta, Selasa (26/8/2025).

Trunoyudo menegaskan media adalah mitra strategis Polri sekaligus sumber literasi masyarakat. Menurutnya, jurnalis berperan penting dalam menyampaikan informasi terkait kinerja kepolisian, pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (harkamtibmas), serta berbagai program pelayanan publik.

Kasus kekerasan terhadap jurnalis sebelumnya terjadi di Serang, Banten, Kamis (21/8/2025). Seorang anggota Brimob, Briptu TG, bersama beberapa orang ditetapkan tersangka atas dugaan pengeroyokan terhadap awak media saat liputan sidak Kementerian Lingkungan Hidup di PT Genesis Regeneration Smelting. Propam menyebut tindakan TG dipicu emosi spontan tanpa instruksi atasan.

Kasus serupa kembali terjadi pada Senin (25/8/2025) di Jakarta. Jurnalis Foto Antara, Bayu Pratama Syahputra, menjadi korban pemukulan oknum polisi saat meliput aksi demonstrasi di depan Gedung DPR. Akibat insiden itu, Bayu mengalami memar dan peralatan kameranya rusak.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Asep Edi Suheri melalui Kabid Humas Kombes Pol Ade Ary menegaskan pihaknya menyayangkan peristiwa tersebut dan sudah menginstruksikan agar jurnalis dilindungi saat meliput, terutama dalam aksi demonstrasi.

(mhs)

Divhumas Polri Gelar Gerakan Pangan Murah 2025, Tekan Harga dan Ringankan Beban Masyarakat

π‰π€πŠπ€π‘π“π€ | 𝐆𝐓𝐍 – Divisi Humas Polri menggelar Gerakan Pangan Murah 2025 bekerja sama dengan Perum Bulog yang berlangsung di Lapangan Apel Divhumas Polri, Senin (25/8/2025). Kegiatan ini merupakan salah satu langkah konkret Polri dalam mendukung kebijakan pemerintah untuk menjaga stabilitas harga pangan dan membantu meringankan beban masyarakat.

Karo Penmas Divhumas Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, menjelaskan bahwa dalam kegiatan ini Divhumas Polri melalui Koperasi Humas menyalurkan empat komoditas utama dengan harga terjangkau.

β€œPada Gerakan Pangan Murah kali ini, kami menyediakan paket pangan murah yang berisi empat komoditas utama, yaitu beras 10 kg seharga Rp110.000, terigu Rp11.000, gula Rp17.500, dan minyak goreng Rp18.500. Jadi total paket hanya Rp157.000,” ujar Brigjen Pol Trunoyudo saat memberikan keterangan kepada media.

Lebih lanjut, Brigjen Trunoyudo menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya ditujukan bagi masyarakat, tetapi juga bagi rekan-rekan media serta anggota Polri di lingkungan Divhumas. Upaya ini diharapkan dapat memberikan manfaat nyata dan mendukung ketersediaan bahan pokok dengan harga yang lebih terjangkau.

Dok.Gerakan Pangan Murah 2025 bekerja sama dengan Perum Bulog yang berlangsung di Lapangan Apel Divhumas Polri.

β€œDivisi Humas Polri melalui Koperasi Humas bekerja sama dengan Bulog dalam mendistribusikan paket pangan murah ini. Harapannya, masyarakat dapat merasakan langsung manfaat dari apa yang dilakukan Polri, sebagai bentuk pengabdian dan kehadiran Polri yang bermanfaat,” jelasnya.

Gerakan Pangan Murah ini menjadi bukti keseriusan Polri dalam ikut menjaga stabilitas harga bahan pokok serta membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, kegiatan ini juga sejalan dengan kebijakan pemerintah dalam pengendalian inflasi dan menjaga ketersediaan pangan.

β€œTentunya, kegiatan ini adalah wujud nyata kehadiran Polri dalam mendukung program pemerintah, khususnya untuk menjaga stabilitas harga pangan,” tutup Brigjen Pol Trunoyudo.

(mhs)

Kapolres Gowa Spontan Bantu Gotong Wanita Pingsan di Gedung Pelayanan Terpadu

π†πŽπ–π€, 𝐆𝐓𝐍 – Momen kepedulian terlihat saat Kapolres Gowa, AKBP Muhammad Aldy Sulaiman, S.I.K, M.Si, spontan membantu menggotong seorang wanita paruh baya yang mendadak pingsan di dalam Gedung Pelayanan Terpadu Polres Gowa, Kamis (21/8/2025).

Peristiwa itu terjadi ketika Kapolres sedang melakukan kontrol pelayanan. Tiba-tiba, seorang wanita yang berada di ruang gedung tersebut jatuh pingsan diduga akibat dehidrasi.

Tanpa menunggu lama, Kapolres langsung sigap membantu menggotong korban bersama sejumlah personel.

Ia juga memerintahkan Sidokkes Polres Gowa untuk segera memberikan pertolongan pertama dan membawa korban menggunakan ambulance Poliklinik Polres Gowa ke RSUD Syekh Yusuf Sungguminasa.

β€œAlhamdulillah, tim medis Sidokkes kita langsung bertindak cepat sehingga kondisi ibu tersebut bisa segera ditangani,” ujar Kapolres.

Setelah mendapatkan perawatan medis di RSUD Syekh Yusuf, kondisi korban berangsur membaik. Petugas medis memastikan tidak ada gangguan serius dan korban diperbolehkan beristirahat lebih lanjut.

Tindakan spontanitas Kapolres ini mendapat apresiasi dari masyarakat yang menyaksikan langsung kejadian tersebut. Warga menilai sikap sigap dan peduli yang ditunjukkan orang nomor satu di Polres Gowa itu menjadi teladan bagi seluruh jajaran kepolisian.

(mhs/hpg)

Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.