GTN I Jeneponto – Akhir akhir ini viral , pengendara motor akan sampaikan ke kabar pungli , dia menegaskan bahwa biaya parkir tanpa karcis merupakan pungutan liar atau ( pungli) jelasnya.
Padahal terminal adalah pangkalan kendaraan bermotor umum yang di gunakan untuk mengatur kedatangan dan keberangkatan , menaikkan dan menurunkan penumpang dan barang , ungkap pengendara.
Hal itu berhak memungut tarif parkir di lokasi terminal depan pasar rakyat allu dishub Jeneponto , namun tidak ada angin tiba-tiba di ambil alih kepala pasar rakyat allu tarif parkir tersebut , akhirnya dishub Jeneponto di minta kembali karcis dan baju Rumpinnya, jelasnya pihak dishub Jeneponto.
Jika berhak memungut tarif parkir itu pemda Jeneponto dan menjadi (PAD) Pemda Jeneponto , justru kalau ada parkir tanpa dengan karcis yang di lakukan , maka bisa disebut sebagai pungutan liar ( pungli) ungkap pengendara motor kepada media gerbangtimur Senin 12 Agustus 2024 siang.
Lanjut pula , salah satu pedagang pasar rakyat allu yang tidak mau ditulis namanya di media mengatakan , seperti penagihan sampah itu tanpa karcis , kami pedagang menduga pungutan liar selama ini , mungkin hasil itu buat menambah ongkos jajanan jelasnya.
Selain itu , pengunjung pasar dan pedagang lama di pasar rakyat allu jelaskan , ini yang sangat di keluhkan pedagang adalah WC , sulitnya kalau mau pipis/ kencing , karena pasar ini tidak punya WC , kami selaku pedagang lama di pasar ini meminta kepada PJ Bupati Jeneponto segera turun langsung untuk memantau pasarnya di allu , Kel Pallengu Kac Bangkala Kab Jeneponto agar bisa di program kan WC di pasar allu ini , bebernya.
Dari pantauan media gerbangtimur untuk menemui salah satu tukang parkir di lokasi terminal depan pasar rakyat allu ( Dg Sikki ) dia menjelaskan bahwa akhir akhir ini kepala pasar allu yang menyuruh saya untuk menyetor hasil uang parkir di kepala pasar allu , bukan lagi di stor uang parkir di dishub Jeneponto , namun karcis dan bajunya dishub Jeneponto di ambil kembali , kami lakukan tugas di parkiran ini , belum pegang karcis dari kepala pasar jelasnya (Dg Sikki )di lokasi terminal.
Sementara media gerbangtimur menghubungi Kepala UPT Disperindag Jeneponto ( Ramli Rubah) lewat ponsel nya , namun tidak ada jawaban hingga berita ini di terbitkan.
( Lp Haji syekh Husain )